Tahun
ajaran baru sudah tiba nih. Yang duduk di kelas 9 bakal masuk SMA, dan anak SMA
bakal masuk universitas. Bagi siswa SMP bakal berganti seragam, dari yang
seragam putih biru bakal mengenakan seragam putih abu. Masa SMA merupakan masa
yang penuh dengan warna karena banyak orang yang mengatakan masa SMA adalah
masa-masa paling indah, karena sebagian besar siswa bakal mengalamai masa
pubertas, artinya kamu sudah mulai mengenal cinta, cie..cie....hmm
Ketika kamu
sudah masuk di SMA kamu bakal dituntut untuk mengambil atau memilih jurusan
yang sesuai dengan bakat dan minat kamu. Tapi, ada juga beberapa SMA yang
melakukan tes psikologi khusus untuk mengetahui bakat dan minat kalian. Jadi,
kalian bakal dimasukkan sesuai karakteristik yang kalian miliki. Tapi, ada juga
sekolah yang memberikan kebebasan untuk siswanya memilih sesuai dengan hati
nurani mereka.
Memilih jurusan merupakan perkara yang gampang-gampang susah. Banyak anak SMA
yang memilih jurusan asal-asalan, sehingga mengakibatkan potensi yang dimilikinya
tidak bisa maksimal. Jadi, memilih jurusan yang tepat adalah hal yang sangat
penting banget agar potensi yang ada pada diri kalian bisa optimal dan kalian
bisa lebih terarah dalam menentukan jurusan saat kuliah nanti.
Jika kamu bingung dalam menentukan jurusan di SMA, berikut ini kami bagikan tips cara memilih jurusan saat di SMA agar sesuai dengan bakat kalian.
Jika kamu bingung dalam menentukan jurusan di SMA, berikut ini kami bagikan tips cara memilih jurusan saat di SMA agar sesuai dengan bakat kalian.
Cara Memilih Jurusan di SMA,
IPA atau IPS?
#Jenis-jenis jurusan di SMA
Di SMA/MA pada umumnya terdapat empat jurusan yang
dapat kita pilih, diantaranya :
1) Jurusan IPA/MIA (Matematika
dan Ilmu Alam)
Jurusan IPA disini adalah jurusan yang mempelajari
atau mengungkap mengenai gejala-gejala alam dengan menerapkan langkah-langkah
ilmiah agar siswa paham dan menguasai konsep alam. Ruang lingkup IPA yaitu
makhluk hidup, energi dan perubahannya, bumi dan alam semesta serta proses
materi dan sifatnya.
Mata pelajaran yang bakal dipelajari jika mengambil jurusan IPA: Biologi, Kimia, Matematika, Fisika. Dan jika di bangku kuliah akan lebih menjurus atau lebih spesifik lagi ilmu yang bakal kalian pelajari. Misalnya jika kalian mengambil jurusan Biologi di bangku kuliah, bakal mempelajari Botani, ilmu yang khusus membahas tentang tumbuhan, Fisiologi, khusus tentang organ bagian dalam pada makhluk hidup, dll. Profesi yang akan kalian tuju nanti jika mengambil IPA adalah, bisa menjadi dokter, perawat, peniliti di bidang sains, laboran, apoteker, dll.
Mata pelajaran yang bakal dipelajari jika mengambil jurusan IPA: Biologi, Kimia, Matematika, Fisika. Dan jika di bangku kuliah akan lebih menjurus atau lebih spesifik lagi ilmu yang bakal kalian pelajari. Misalnya jika kalian mengambil jurusan Biologi di bangku kuliah, bakal mempelajari Botani, ilmu yang khusus membahas tentang tumbuhan, Fisiologi, khusus tentang organ bagian dalam pada makhluk hidup, dll. Profesi yang akan kalian tuju nanti jika mengambil IPA adalah, bisa menjadi dokter, perawat, peniliti di bidang sains, laboran, apoteker, dll.
2) Jurusan IPS/IIS (Ilmu-ilmu
Sosial)
IPS merupakan suatu ilmu yang mempelajari tingkah laku
manusia dan mempelajari manusia sebagai anggota masyarakat, dan mempelajari
tentang arkeologi, geografi, sejarah, akuntansi, ekonomi, dll.
Profesi yang bakal kalian tuju nanti jika selesai kuliah, bisa menjadi akuntan, bekerja di perbankan, ahli sejarah, arkeolog, dll.
Profesi yang bakal kalian tuju nanti jika selesai kuliah, bisa menjadi akuntan, bekerja di perbankan, ahli sejarah, arkeolog, dll.
Setelah
mengetahui profil masing-masing jurusan, maka selanjutnya kamu harus mengetahui
bakat dan minat kamu sendiri.
#Kenali Minat dan Bakat kamu!
Minat merupakan suatu hal yang dikerjakan akan terasa
menyenangkan. Misalnya, kamu punya minat pada game dan terobsesi untuk menjadi
gamer yang hebat. Karna kamu punya minat di game, kamu merasa waktu cepat
berlalu saat bermain game. Jadi, cari tahu apa yang menjadi minat kamu dan
lihat di jurusan mana yang cocok buat mengembangkan minat kamu itu.
Begitu juga dengan bakat, kamu bisa jadikan bakat kamu sebagai perhitungan dalam memilih jurusan tertentu. Pada intinya bakat adalah sesuatu yang menjadi keahlian kamu atau sesuatu yang menonjol dari diri kamu.
Misalnya, kalau kamu punya minat di eksak dan jago di hitungan, maka pilihlah IPA. Tapi, kalau kamu punya minat di hal-hal yang berbau sosial, seperti ekonomi dan politik, dan kamu juga hebat dalam berdebat, berorasi atau berbahasa, atau kamu kurang minat dalam menghitung dan menghapal rumus-rumus maka jurusan IPS adalah jurusan yang lebih tepat sesuai minat kamu.
Begitu juga dengan bakat, kamu bisa jadikan bakat kamu sebagai perhitungan dalam memilih jurusan tertentu. Pada intinya bakat adalah sesuatu yang menjadi keahlian kamu atau sesuatu yang menonjol dari diri kamu.
Misalnya, kalau kamu punya minat di eksak dan jago di hitungan, maka pilihlah IPA. Tapi, kalau kamu punya minat di hal-hal yang berbau sosial, seperti ekonomi dan politik, dan kamu juga hebat dalam berdebat, berorasi atau berbahasa, atau kamu kurang minat dalam menghitung dan menghapal rumus-rumus maka jurusan IPS adalah jurusan yang lebih tepat sesuai minat kamu.
#Ketahui Rencana Kuliah dan Karir di
Masa Depan
Setelah SMA, tentu selanjutnya kamu akan melanjutkan
ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi ke Perguruan Tinggi. Jika ingin sukses
di bangku kuliah, maka kamu perlu mempersiapkannya sejak di dini saat duduk di
bangku SMA. Jadi, jangan sampai pada saat kamu akan memilih jurusan di seleksi
masuk Perguruan Tinggi, kamu baru sadar kalau kamu salah jurusan di SMA.
Rencana Kuliah akan sangat berhubungan dengan pilihan karir kamu di masa depan. Jadi, sebelum membuat rencana kuliah, kamu harus punya cita-cita tentang karir impian kamu di masa depan. Misalnya, kamu bercita-cita untuk menjadi seorang dokter, maka untuk mewujudkan itu kamu harus masuk jurusan Ilmu Kedokteran di Perguruan Tinggi.
Rencana Kuliah akan sangat berhubungan dengan pilihan karir kamu di masa depan. Jadi, sebelum membuat rencana kuliah, kamu harus punya cita-cita tentang karir impian kamu di masa depan. Misalnya, kamu bercita-cita untuk menjadi seorang dokter, maka untuk mewujudkan itu kamu harus masuk jurusan Ilmu Kedokteran di Perguruan Tinggi.
#Diskusikan dengan Orang Tua
Sangat penting bagi kamu untuk mendiskusikannya dengan
orang tua atau keluarga, Karena mereka juga punya pendapat tentang apa yang
terbaik untuk anaknya. Diskusikan dengan orang tua kamu dengan baik-baik
tentang pemilihan jurusan dan minta pendapatnya.
Jika ia tidak setuju dengan jurusan tertentu yang kamu sukai karena alasan ada jurusan lain yang lebih baik atau orang tua kamu ingin kamu masuk jurusan yang menjadi pilihannya, maka kamu harus pertimbangkan pendapatnya. Tapi, kalau kamu sama sekali gak berminat dengan jurusan pilihannya dan punya pilihan sendiri yang kamu minati, maka bicarakan baik-baik dengan orang tua kamu.
Jika ia tidak setuju dengan jurusan tertentu yang kamu sukai karena alasan ada jurusan lain yang lebih baik atau orang tua kamu ingin kamu masuk jurusan yang menjadi pilihannya, maka kamu harus pertimbangkan pendapatnya. Tapi, kalau kamu sama sekali gak berminat dengan jurusan pilihannya dan punya pilihan sendiri yang kamu minati, maka bicarakan baik-baik dengan orang tua kamu.
#Jangan Ikut-Ikutan Teman
Ada juga pelajar yang memilih suatu jurusan tertentu
hanya karena teman dekatnya juga memilih jurusan yang sama, dengan alasan
solidaritas dalam persahabatan. Sahabat setia bukan berarti kamu harus sama
dalam memilih jurusan, kalau bakat dan minat kamu sama tentu bukan menjadi
maslah. Pertemanan bukan berarti kamu harus selalu bareng sama dia.
Ikuti kata hati kamu! Jangan sampai kamu terjebak dalam jurusan yang tanpa kamu sadari sebenarnya kamu kurang nyaman belajar di sana. Kalau kamu pilih jurusan cuma karna ikut-ikutan, itu berarti kamu belum punya rencana yang matang buat masa depan kamu.
Ikuti kata hati kamu! Jangan sampai kamu terjebak dalam jurusan yang tanpa kamu sadari sebenarnya kamu kurang nyaman belajar di sana. Kalau kamu pilih jurusan cuma karna ikut-ikutan, itu berarti kamu belum punya rencana yang matang buat masa depan kamu.
#Jangan Terpengaruh Mindset Negatif
Tentang Suatu Jurusan
Banyak orang yang beranggapan bahwa anak IPS itu
identik dengan anak nakal. Sedangkan anak IPA mayoritas anak yang rajin. Jangan
sampai kamu menanamkan mindset negatif ini pada pikiran kamu, sehingga
mempengaruhi emosi kamu dalam memilih jurusan dan akhirnya tidak sesuai dengan
bakat kalian.
Tidak semuanya anggapan seperti itu benar. Karena banyak juga anak IPS yang rajin dan pintar dan justru sebaliknya anak IPA ada juga yang malas, meskipun sebagaian besar anak IPA tergolong rajin dan identik dengan anak pintar.
Sekian dulu artikel tentang Cara Memilih Jurusan di SMA, semoga artikel ini bermanfaat untuk kamu. Jangan lupa share jika artikel ini bermanfaat.
Tidak semuanya anggapan seperti itu benar. Karena banyak juga anak IPS yang rajin dan pintar dan justru sebaliknya anak IPA ada juga yang malas, meskipun sebagaian besar anak IPA tergolong rajin dan identik dengan anak pintar.
Sekian dulu artikel tentang Cara Memilih Jurusan di SMA, semoga artikel ini bermanfaat untuk kamu. Jangan lupa share jika artikel ini bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar